Belajar tiada henti

Waktu di kampung setiap hari melihat dan ada tapi dak pernah ada selera atau rasa ingin minum kelapa muda. Begitu di kota banyak terpampang di jalanan  dengan varian yang menggoda dan berwarna... Ternyata rasanya nagih banget.. Inikah yang disebut lapar mata kawan.... Jika dirunut punya sendiri lebih terjamin, ori dan fresh nyata banyak dicari.. Kenapa kita kepincut dengan yang dipajang punya orang dan kita rela kehilangan uang....  Inilah filosofi hidup...sesuatu yang kita miliki kadang terlupakan dan silau dengan yang ada di luar sana.. Padahal punya kita jauh lebih baik.. Yuk kembali bersyukur apa yang diberikanNya.. Tentu dengan terus belajar memantaskan diri agar kita layak mendapatkan yang terbaik juga, mari belajar dengan kelapa.. Semua bisa memberi manfaat.. Kelapa muda dicinta semua orang, kelapa tua diburu para pecinta.. semua terasa berguna sampai tiada tersisa.

"Masya Allah sotonya seger dan ngangenin"... Itulah komen dari teman semasa smp yang mampir di warung pasar bulu.. Eiiits.. Jangan bilang ini bagian dari iklan yah.. Hhhh. Saya cuma ingin mengajak pembaca bloger tercinta  bersyukur bahwa dengan wasilah soto ternyata banyak sekali ibroh yang patut kita ambil. Yuk kita hitung non finansialnya ja yah, so bakal tersenyum sambil membayangkan soto yang seger yah..  1. Ketemu teman lama seru pasti yah.. 2. Bahagia punya teman yang punya nyali wira usaha karena dak gampang lo.. Tuk buka gampang mempertahankan yang sulit gaess... 3. Jadi rujukan karena sering digosipin di grop 4. Jadi tujuan karena memang terkesan oleh rasa dan pelayanan 5. Tempat home sharing karena merasa dekat dan famyliar dengan siempunya 6. Menguatkan ukhuwah meski jauh tempat  tinggal dan jarang berjumpa ini dak bisa terkalkulasi sobat.... Penasaran dan Mau tahu plus liat  penampakannya gaess.. Jangan ketinggalan yah bila pulkam ke sawangan mampir ke soto mb wiy

Menggoda bagi yang suka, ngangenin bagi pecinta namun bisa nyebelin bagi yang tak berselera.... tidak perlu diperdebatkan soal rasa dan selera mari kita maknai bersama filosofi dari daun pepaya.. Filosofi daun pepaya biar pahit kenapa sering ngangenin yah...  Terkadang kepahitan itu membuat kita rindu. Rindu bahwa dengan pahit kita berakhir pernah merasakan manis. Terkadang keindahan di luar itu tidak seperti yang kita lihat. Karena di balik keindahan itu mungkin ada kesedihan dan perjuangan yang tidak kita lihat. Tetap semangat dan selalu mensyukuri. Percaya bahwa takdir kita adalah yang terbaik untuk kita. Rencana Allah pasti yang terbaik untuk kita jadi biar sepahit  apapun itu baik dan sehat untuk kita. Yakini bahwa yang pahit pasti ada yang manis membersamai.